Rabu, 25 Mei 2011

Bagaimana Seseorang Terbebas Dari Kekerasan Hati?

Sebab-sebab kekerasan hati ialah dosa, kemaksiatan, sering lalai dan bergaul dengan orang-orang yang lalai dan orang-orang yang fasiq. Semua kekerasan ini merupakan sebab-sebab kekerasan hati.

Sementara yang menyebabkan hati menjadi lunak, bersih dan tentram ialah mentaati Allah Subhanahu Wata'ala, berteman dengan orang-orang yang baik dan memelihara waktunya dengan dzikir, membaca al-Qur’an dan istighfar. Siapa yang memelihara waktunya dengan dzikir kepada Allah, membaca al-Qur’an, bergaul dengan orang-orang yang baik dan menjauhi bergaul dengan orang-orang yang lalai dan orang-orang yang jahat, maka hatinya menjadi baik dan lunak. Allah Subhanahu Wata'ala berfirman :


أَلاَبِذِكْرِ اللهِ تَطْمَئِنُّ الْقُلُوبُ

“...hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram.” (QS. Ar-Ra’d: 28)
Dari salah seorang sahabat Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam –Abul Yasar-, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

“Barangsiapa ingin mendapatkan naungan Allah ‘azza wa jalla, hendaklah dia memberi tenggang waktu bagi orang yang mendapat kesulitan untuk melunasi hutang atau bahkan dia membebaskan utangnya tadi.” (HR. Ahmad. Syaikh Syu’aib Al Arnauth mengatakan bahwa hadits ini shahih)

Mendapatkan Naungan Allah

Dari salah seorang sahabat Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam –Abul Yasar-, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

“Barangsiapa ingin mendapatkan naungan Allah ‘azza wa jalla, hendaklah dia memberi tenggang waktu bagi orang yang mendapat kesulitan untuk melunasi hutang atau bahkan dia membebaskan utangnya tadi.” (HR. Ahmad. Syaikh Syu’aib Al Arnauth mengatakan bahwa hadits ini shahih)
Kalau tidak mengandung samudera hikmah dan lautan pahala, tentu Rasulullah SAW tidak akan menganjurkan untuk selalu bersedekah kepada para sahabat, bahkan termasuk kepada sahabat yang paling miskin, seperti Abu Dzar Al Ghifari, Bilal dan Abu Dhamdham. Saking “penasaran“, Abu Dzar pernah bertanya “Wahai Nabi Allah. Engkau selalu memerintahkan kepada kami untuk bersedekah, apa hakekat sedekah itu ?“ Rasulullah SAW menjawab dengan satu kalimat yang diulanginya tiga kali berturut-turut “Sedekah itu sesuatu yang ajaib!“.

Rasulullah SAW bersabda “Jika aku perintahkan kalian akan sesuatu, maka lakukanlah sebagian dari sesuatu itu semampu kalian. Akan tetapi, jika aku melarang kalian dari sesuatu, maka tinggalkanlah sesuatu itu seluruhnya (secara total). Dalam hadis qudsi, Allah SWT berfirman, “Wahai anak Adam, kosongkanlah gudangmu untuk memenuhi apa yang ada di sisi-Ku. Engkau akan selamat dari kebakaran, kebanjiran, pencurian dan kejahatan. Itu semua lebih engkau butuhkan“ (HR.Thabrani dan Baihaqi).

Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya sedekah dapat menolak tujuh puluh pintu bencana “. Karena itu Nabi SAW menganjurkan agar bersedekah setiap hari, pada awal pagi dengan apa saja. Karena bencana atau bala tidak akan menembus benteng sedekah seorang mukmin. Ujar Ibnu Al Qayyim, “Allah menolak beragam bencana dengan sedekah. Ketentuan ini telah populer, baik bagi para ulama maupun orang awam. Oleh karena itu, banyak penduduk bumi yang mengandalkan sedekah, karena mereka telah mencobanya.” Ibnu Abi Alja’ad menandaskan, “Sesungguhnya sedekah menolak tujuh puluh pintu keburukan“. Dalam bagian lain Ibnu Al Qayyim bertutur, “Sedekah memiliki dampak yang luar biasa untuk menolak berbagai macam bala meskipun sedekah itu dikeluarkan oleh orang yang fasik, zalim atau kafir. Dengan mengeluarkan sedekah, Allah akan menolak berbagai macam bala yang akan menimpa orang itu.”

Dikisahkan Jibril memberi tahu nabi Isa AS. perihal kematian tukang cuci. Ketika Isa As pergi ke tempat tukang cuci itu, ia sedang mencuci. Nabi Isa terkejut karena ternyata tukang cuci itu masih hidup. Jibril turun memberi tahu Isa AS “Karena dia bersedekah dengan 3 potong roti. Allah pun menghindarkannya dari bencana kematian. Sebenarnya di dalam tumpukan pakaian yang dia bawa, ada seekor ular hitam yang akan menggigitnya. Namun Allah menyelamatkannya dari bencana itu karena sedekahnya“.

Satu hari malaikat maut menemui nabi Ibrahim AS dan bertanya “Siapa anak muda yang tadi bertamu ke rumahmu?“. ”Ia sahabat sekaligus muridku,“ jawab Nabi Ibrahim. ”Apa maksud kedatangannya menemuimu!“. “Dia mengutarakan niatnya akan menikah esok pagi,“ kilah Ibrahim. ”Sayang sekali ya, usia anak muda itu tidak akan sampai esok pagi,“ ujar malaikat maut. Setelah itu ia segera meninggalkan nabi Ibrahim. Ternyata esok harinya Nabiyallah Ibrahim masih melihat dan menyaksikan walimah pernikahan anak muda itu. Bahkan usia anak muda itu sampai 70 tahun. Ketika perihal tersebut ditanyakan Ibrahim kepada malaikat maut, ia menjawab : “Wahai Ibrahim, di malam menjelang pernikahannya, anak muda tersebut menyedekahkan separuh dari kekayaannya. Dan ini yang membuat Allah memutuskan untuk memanjangkan umur anak muda tersebut, hingga engkau masih melihatnya hidup“.

Dua orang akhwat dari salah satu Ponpes di Bandung mengaku baru kembali dari kampung halamannya di Jawa Tengah. Keduanya bercerita, tentang kejadian luar biasa yang dialaminya ketika pulang kampung dengan bus antarkota, beberapa hari sebelumnya. Di tengah perjalanan, bus yang ditumpanginya terkena musibah, bertabrakan dengan dahsyatnya. Bahkan para penumpang yang duduk didekatnya meninggal seketika dengan bersimbah darah. Dari seluruh penumpang tersebut hanya dua akhwat itulah yang selamat dengan tidak terluka sedikitpun. Menurut pengakuan keduanya, ada dua amalan yang dikerjakan keduanya waktu itu, yakni ketika hendak berangkat mereka sempat bersedekah terlebih dahulu dan selama dalam perjalanan selalu melafazdkan zikir. Dalam kaitan ini, terbukti lagi kebenaran sabda Rasulullah SAW “Bersegeralah bersedekah, sebab yang namanya bencana atau bala tidak pernah mendahului sedekah“. “Belilah semua kesulitanmu dengan Sedekah“. “Obatilah penyakitmu dengan sedekah“. “Sedekah itu sesuatu yang ajaib“. “Sedekah menolak 70 macam bala dan bencana“.

Diceritakan, bahwa di zaman Nabi Sulaiman AS terjadi sepasang merpati mengadu, bahwa telurnya selalu diganggu oleh seseorang yang jahil. Sulaiman AS memerintahkan kepada iblis menjaga keselamatan telur merpati itu dan mematahkan pria yang akan mengganggunya. Suatu hari si Merpati datang mengadu kepada Sulaiman. Nabi Sulaiman meminta pertanggungan jawaban si Iblis yang ditugasi. Si Iblis berkata, “Kami tidak dapat menekuk batang leher si pengganggu itu, karena ia dikawal oleh dua malaikat. Pria yang jahil itu, sebelum keluar rumah, di pagi harinya, ia telah bersedekah sekeping roti kering kepada si pengemis.

Maka dianjurkan ketika terjadinya bencana, untuk mengasihi kaum duafa dengan bersedekah kepada mereka. Hal ini berdasarkan sabda Nabi SAW, “Saling mengasihilah di antara kalian, niscaya kalian akan dikasihi. Orang yang mengasihi akan dikasihi oleh Ar-Rahman ( Allah ). Saling mengasihilah di antara kalian orang-orang dimuka bumi ini, niscaya kalian akan dikasihi oleh yang ada di atas langit“. Telah diriwayatkan dari Umar bin Abdul Aziz, bahwasanya beliau dahulu pernah menulis perintah kepada para pembantunya – ketika terjadinya gempa bumi agar mereka bersedekah. Wallahualam. **

Sedekah sebagai benteng mencegah bencana

Kalau tidak mengandung samudera hikmah dan lautan pahala, tentu Rasulullah SAW tidak akan menganjurkan untuk selalu bersedekah kepada para sahabat, bahkan termasuk kepada sahabat yang paling miskin, seperti Abu Dzar Al Ghifari, Bilal dan Abu Dhamdham. Saking “penasaran“, Abu Dzar pernah bertanya “Wahai Nabi Allah. Engkau selalu memerintahkan kepada kami untuk bersedekah, apa hakekat sedekah itu ?“ Rasulullah SAW menjawab dengan satu kalimat yang diulanginya tiga kali berturut-turut “Sedekah itu sesuatu yang ajaib!“.

Rasulullah SAW bersabda “Jika aku perintahkan kalian akan sesuatu, maka lakukanlah sebagian dari sesuatu itu semampu kalian. Akan tetapi, jika aku melarang kalian dari sesuatu, maka tinggalkanlah sesuatu itu seluruhnya (secara total). Dalam hadis qudsi, Allah SWT berfirman, “Wahai anak Adam, kosongkanlah gudangmu untuk memenuhi apa yang ada di sisi-Ku. Engkau akan selamat dari kebakaran, kebanjiran, pencurian dan kejahatan. Itu semua lebih engkau butuhkan“ (HR.Thabrani dan Baihaqi).

Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya sedekah dapat menolak tujuh puluh pintu bencana “. Karena itu Nabi SAW menganjurkan agar bersedekah setiap hari, pada awal pagi dengan apa saja. Karena bencana atau bala tidak akan menembus benteng sedekah seorang mukmin. Ujar Ibnu Al Qayyim, “Allah menolak beragam bencana dengan sedekah. Ketentuan ini telah populer, baik bagi para ulama maupun orang awam. Oleh karena itu, banyak penduduk bumi yang mengandalkan sedekah, karena mereka telah mencobanya.” Ibnu Abi Alja’ad menandaskan, “Sesungguhnya sedekah menolak tujuh puluh pintu keburukan“. Dalam bagian lain Ibnu Al Qayyim bertutur, “Sedekah memiliki dampak yang luar biasa untuk menolak berbagai macam bala meskipun sedekah itu dikeluarkan oleh orang yang fasik, zalim atau kafir. Dengan mengeluarkan sedekah, Allah akan menolak berbagai macam bala yang akan menimpa orang itu.”

Dikisahkan Jibril memberi tahu nabi Isa AS. perihal kematian tukang cuci. Ketika Isa As pergi ke tempat tukang cuci itu, ia sedang mencuci. Nabi Isa terkejut karena ternyata tukang cuci itu masih hidup. Jibril turun memberi tahu Isa AS “Karena dia bersedekah dengan 3 potong roti. Allah pun menghindarkannya dari bencana kematian. Sebenarnya di dalam tumpukan pakaian yang dia bawa, ada seekor ular hitam yang akan menggigitnya. Namun Allah menyelamatkannya dari bencana itu karena sedekahnya“.

Satu hari malaikat maut menemui nabi Ibrahim AS dan bertanya “Siapa anak muda yang tadi bertamu ke rumahmu?“. ”Ia sahabat sekaligus muridku,“ jawab Nabi Ibrahim. ”Apa maksud kedatangannya menemuimu!“. “Dia mengutarakan niatnya akan menikah esok pagi,“ kilah Ibrahim. ”Sayang sekali ya, usia anak muda itu tidak akan sampai esok pagi,“ ujar malaikat maut. Setelah itu ia segera meninggalkan nabi Ibrahim. Ternyata esok harinya Nabiyallah Ibrahim masih melihat dan menyaksikan walimah pernikahan anak muda itu. Bahkan usia anak muda itu sampai 70 tahun. Ketika perihal tersebut ditanyakan Ibrahim kepada malaikat maut, ia menjawab : “Wahai Ibrahim, di malam menjelang pernikahannya, anak muda tersebut menyedekahkan separuh dari kekayaannya. Dan ini yang membuat Allah memutuskan untuk memanjangkan umur anak muda tersebut, hingga engkau masih melihatnya hidup“.

Dua orang akhwat dari salah satu Ponpes di Bandung mengaku baru kembali dari kampung halamannya di Jawa Tengah. Keduanya bercerita, tentang kejadian luar biasa yang dialaminya ketika pulang kampung dengan bus antarkota, beberapa hari sebelumnya. Di tengah perjalanan, bus yang ditumpanginya terkena musibah, bertabrakan dengan dahsyatnya. Bahkan para penumpang yang duduk didekatnya meninggal seketika dengan bersimbah darah. Dari seluruh penumpang tersebut hanya dua akhwat itulah yang selamat dengan tidak terluka sedikitpun. Menurut pengakuan keduanya, ada dua amalan yang dikerjakan keduanya waktu itu, yakni ketika hendak berangkat mereka sempat bersedekah terlebih dahulu dan selama dalam perjalanan selalu melafazdkan zikir. Dalam kaitan ini, terbukti lagi kebenaran sabda Rasulullah SAW “Bersegeralah bersedekah, sebab yang namanya bencana atau bala tidak pernah mendahului sedekah“. “Belilah semua kesulitanmu dengan Sedekah“. “Obatilah penyakitmu dengan sedekah“. “Sedekah itu sesuatu yang ajaib“. “Sedekah menolak 70 macam bala dan bencana“.

Diceritakan, bahwa di zaman Nabi Sulaiman AS terjadi sepasang merpati mengadu, bahwa telurnya selalu diganggu oleh seseorang yang jahil. Sulaiman AS memerintahkan kepada iblis menjaga keselamatan telur merpati itu dan mematahkan pria yang akan mengganggunya. Suatu hari si Merpati datang mengadu kepada Sulaiman. Nabi Sulaiman meminta pertanggungan jawaban si Iblis yang ditugasi. Si Iblis berkata, “Kami tidak dapat menekuk batang leher si pengganggu itu, karena ia dikawal oleh dua malaikat. Pria yang jahil itu, sebelum keluar rumah, di pagi harinya, ia telah bersedekah sekeping roti kering kepada si pengemis.

Maka dianjurkan ketika terjadinya bencana, untuk mengasihi kaum duafa dengan bersedekah kepada mereka. Hal ini berdasarkan sabda Nabi SAW, “Saling mengasihilah di antara kalian, niscaya kalian akan dikasihi. Orang yang mengasihi akan dikasihi oleh Ar-Rahman ( Allah ). Saling mengasihilah di antara kalian orang-orang dimuka bumi ini, niscaya kalian akan dikasihi oleh yang ada di atas langit“. Telah diriwayatkan dari Umar bin Abdul Aziz, bahwasanya beliau dahulu pernah menulis perintah kepada para pembantunya – ketika terjadinya gempa bumi agar mereka bersedekah. Wallahualam. **
Semoga 50-rangkaian motivasi dari inspirasi yang dicatat dari status status terakhir di bulan desember ini akan menyentuh, menggugah dan menjadi makanan bagi jiwa jiwa - meneguhkan keimanan, mengisi keropos keropos dalam hati dan mempererat persaudaraan.

***
Kondisi hati selalu berubah ubah dan fikiran menari mengikutinya,.

Pujilah nama rabb-mu selagi hati itu lembut, karena didalam hati yg lembutlah tersimpan maaf, pemahaman dan cinta. Disanalah titik titik inspirasi bertaburan menuruni lembah dihatimu yang indah..

***

Hdup ini mudah, saat kita kepanasan masih banyak pohon untuk berteduh. saat kita tersesat masih banyak pejalan kaki untuk kita tanya,.

Tapi diakhirat? saat semua wajah wajah ketakutan dan tak ada satu pohonpun untuk berteduh..

***

DIAM adalah situasi terkondisi dalam kendali.

Menjaga lisan bisa dilakukan dengan 2 cara, yaitu dengan berkata baik - atau kalau tidak mampu - maka diam. Dengan demikian diam kedudukannya lebih rendah dari pada berkata baik, namun masih lebih baik dibandingkan dengan berkata yang tidak baik.


***

Diam adalah b.a.h.a.s.a, bukan benci, bukan tak mengerti. Mungkin pedih atau rindu rindu tertahan yang menghempas hempas dinding bergetaran.

Diam adalah kesimpulan rahasia rahasia, keindahan, dari berbagai rasa yang diungkapkan waktu pada suasana, menaruh jenuh bergabung menjadi awan awan menebal menanti.

***

Bersyukurlah saat inspirasi menyentuhmu, atau saat ia datang menemui lorong fikiranmu. Sesungguhnya ia sangat mahal, dan tidak bisa diciptakan atau dihadirkan sesaatpun, karena dia terpancar dari setetes nur Illahi..
Catatlah segera setiap inspirasi inspirasi itu, dan Anda adalah penulis!

***

Sebenarnya kewajiban itu bukan paksaan, tapi pengkondisian, agar manusia dan hatinya menemui seni ke.b.a.h.a.g.i.a.an dalam naungan cintai Rabb-nya serta mencapai kebahagiaan di dunia dan akhirat,.
Sementara, Syurga & Neraka adalah konsequensi- yang tak terelakan, karena kita adalah hamba.

***

C.I.N.T.A adalah bahasa dalam memberi, bukan menerima. C.I.N.T.A yang dilabuhkan atas nama ridha Allah, tidak akan pernah mengenal untung atau rugi dan sesal ditepiannya.

Karena memberi kebahagiaan itu sendiri adalah kebahagiaan! dan C.I.N.T.A. datang untuk menyempurnakan, bukan mencari kesempurnaan.

***

Melangkahlah, jangan diam..

"Menyia-nyiakan waktu itu lebih jelek daripada kematian. Menyia-nyiakan waktu akan memutuskanmu dari Allah dan akhirat, sedangkan kematian hanyalah memutuskanmu dari dunia dan penghuninya". (Ibnul Qayyim)

***

izinkan aku, BANGKIT KEMBALI, maafkan aku. partisi partisi yang membingungkan ini harus segera ku format ulang, - jangan khawatir tentang data di prosa itu. files backup-nya masih kusimpan, di folder masalalu.

maafkan aku lagi, jika sekarang aku instal antivirus. agar trojan cinta itu tidak mengacaukan system kerja processorku yang lemah..

***

Akhwat akhwat bertebaran..
Panah panah telah dilepas, seutas salam menyapa,..bercanda ketawa tawa, senyum itu jadi liar menjerat hati - membelit jiwa - menundukan, menggetarkan, menggoyah goyahkan dan akhirnya dinding itu RUNTUH, luluh.

CINTA telah membenarkan! semuanya,...

***

AL ISLAM bukan hanya sekedar bahasa Halal dan Haram atau Syurga dan Neraka, tetapi seni memahami, keindahan arsitektur Allah Aza Wajala yang terlukis merdu dalam lukisan dunia yang menjadi cerminan setitik keindahan dari Syurga dan setitik Pedihnya Azab Neraka yang digoreskan melalui bencana bencana yg menimpa agar kita Lebih Siap dikehidupan yg sebenarnya; AKHIRAT YG ABADI.

***

Ya Allah, selamatkanlah amal amal kecil hamba Mu ini dari tiap desiran ria yang menyelinap nakal, tersembunyi dan tak terkendali menguasai belukar dada, naungi jalanan demi jalanan yang kulewati dengan ridho-Mu ya Rabbi..
Senantiasa Ikuti setiap kesalahannya dengan Ampunan dari Cinta Mu yang bertaburan..

Tetapkanlah harapanku, ku dengar sesungguhnya Rahmat Mu mendahului Murka Mu..

***

Tidak sekedar Percaya,

Iman merupakan seni memahami sepenuh hati dan segenap keyakinan, bahwasannya segala details yang terjadi disetiap detik detik kedipan mata, disetiap desiran keinginan yang melinatasi langit langit hati, setiap luka, kesedihan, dan goresan goresan yang menyayat hati kita - semua telah tertulis dalam perencanaan dan ketentuan takdir Allah yang sempurna.

***

IMAN laksana sebuah pohon dihati kita, naungannya memberi kesejukan.
Dari phonnya tunas tunas harapan akan terus terlahir, jika terus kita sirami dia akan berbunga kebahagiaan yang harumnya menebari jalanan yang kita lalui.

Dan tahukah.. seiring keistiqamahan yang terjaga dari bunga itu lahir buah yg bernama KEIKHLASAN.

***

Islam mengajarkan kita Memaafkan dengan Sempurna,

Lupakan siapa yang bersalah atau siapa yg harusnya minta maaf. lembutkan hati dan ulurkan maaf, karena minta maaf tidak akan merugikan amal dan harta kita ^_^

***

Islam mengajarkan maaf dan memaafkan dengan Sempurna.

"Barangsiapa tidak mengasihi dan menyayangi manusia maka dia tidak dikasihi dan tidak disayangi Allah". (HR. Bukhari) dan "Barangsiapa memaafkan saat dia mampu membalas maka Allah akan memberinya maaf pada hari kesulitan". (HR. Ath-Thabrani)


***

Jika tidak bisa menjadi pendampingnya, jadilah saudaranya yang selalu mendoakan.. agar cinta itu tetap indah, hingga berlabuh dipelabuhan seharusnya, percayalah takdir Allah tidak akan pernah merugikanmu. tidak akan pernah...

***

Jalanan ini indah sobat.......

Hidup ini sulit dan Islam telah memudahkan dengan kesempurnaannya, temukan kebahagiaan didalam Islam-mu, temukan kebahagiaan dalam Dirimu. karena jika kamu mencari kebahagiaan diluar dirimu, maka kamu akan menemukan kebahagiaan itu selalu milik orang lain..

***

Kenapa ada cemburu, padahal bukan miliku.

Aku terduduk dibawah naungan biru-nya langit riyadh yang tak bisa kuterjemahkan, telah ku ridho-kan cinta itu menjadi do'a untuk kebahagiaanmu.

Tegarlah! biarkan langit langit dihatimu tetap indah meski senja telah memerah, menghalau awan awan tipis menjemput selimut malam.

***

TELAN MARAHMU,
telan saja..biarkan menyesakan isi dadamu, ada saatnya kehidupan menyeret kita ke sudut itu. telan saja, Islam pun mengajarkan begitu.

"Tidak ada sesuatu yang ditelan seorang hamba yang lebih afdhol di sisi Allah daripada menelan (menahan) amarah yang ditelannya karena keridhoan Allah Ta'ala". (HR. Ahmad)

***

Jangan risau jika semua uang gaji-mu hanya cukup dan habis untuk papah, mamah dan adik adik,

"Paling dekat dengan aku kedudukannya pada hari kiamat adalah orang yang paling baik akhlaknya dan sebaik-baik kamu ialah yang paling baik terhadap keluarganya". (HR. Ar-Ridha)

***

Sertakan ikhlas disetiap dasar peletakan target target yg direncanakan, ikuti dengan keistiqamahan niat, dan bersungguh sungguhlah! taburi setiap jalanan dengan do'a, sabar dalam ujian dan tersenyumlah disetiap persimpangannya.

Mulailah dan janganlah menanti ujung yg mungkin tak akan kau temui untuk bahagia, temukan energi kebahagiaan dalam syukur dan positive feeling.

***

Sesungguhnya Allah suka kepada hamba yang berkarya dan terampil (professional atau ahli). Barangsiapa bersusah-payah mencari nafkah untuk keluarganya maka dia serupa dengan seorang mujahid di jalan Allah Azza wajalla. (HR. Ahmad)

Barangsiapa pada malam hari merasakan kelelahan dari upaya ketrampilan kedua tangannya pada siang hari maka pada malam itu ia diampuni oleh Allah. (HR. Ahmad)

***

Bakso dimangkok ke 2 belum tentu se -nikmat di mangkuk pertama, seperti pribahasa; hanya ada "cinta pertama" dan tak ada cinta ke-2, jadi sayangilah yg ada disampingmu sekarang, belum tentu istri ke 2 seindah yg pertama. . ^^


***

Indahnya..Tafaqur,
Berhenti sejenak, Bertafakur untuk melonggarkan belantara dada yang sesak, hati yang letih dan memperkokoh kembali Jiwa kita agar tetap siap siaga menghadapi Gelombang dihadapan.

"...dan tidak ada ibadah yang lebih mengesankan dari tafakur."
(HR Ibnu Majah dan Ath-Tabrani)

***

KENAPA SAKIT HATI ?
Hmm., hati itu bagaikan sebuah cermin, jika kita bersihkan tiap hari dia akan bening. jika kita lupa membersihkannya mungkin akan berdebu dan lama lama tepiannya akan BERKARAT, dalam kondisi penuh karat itulah hati terasa sakit saat kita bersihkan.

***
DILANJUT KE PESAN 2, Atau BACA SELENGKAPNYA:
http://www.facebook.com/note.php?note_id=297410499954
Segala puji hanya milik Allah,

NUTRISI JIWA -1

Semoga 50-rangkaian motivasi dari inspirasi yang dicatat dari status status terakhir di bulan desember ini akan menyentuh, menggugah dan menjadi makanan bagi jiwa jiwa - meneguhkan keimanan, mengisi keropos keropos dalam hati dan mempererat persaudaraan.

***
Kondisi hati selalu berubah ubah dan fikiran menari mengikutinya,.

Pujilah nama rabb-mu selagi hati itu lembut, karena didalam hati yg lembutlah tersimpan maaf, pemahaman dan cinta. Disanalah titik titik inspirasi bertaburan menuruni lembah dihatimu yang indah..

***

Hdup ini mudah, saat kita kepanasan masih banyak pohon untuk berteduh. saat kita tersesat masih banyak pejalan kaki untuk kita tanya,.

Tapi diakhirat? saat semua wajah wajah ketakutan dan tak ada satu pohonpun untuk berteduh..

***

DIAM adalah situasi terkondisi dalam kendali.

Menjaga lisan bisa dilakukan dengan 2 cara, yaitu dengan berkata baik - atau kalau tidak mampu - maka diam. Dengan demikian diam kedudukannya lebih rendah dari pada berkata baik, namun masih lebih baik dibandingkan dengan berkata yang tidak baik.


***

Diam adalah b.a.h.a.s.a, bukan benci, bukan tak mengerti. Mungkin pedih atau rindu rindu tertahan yang menghempas hempas dinding bergetaran.

Diam adalah kesimpulan rahasia rahasia, keindahan, dari berbagai rasa yang diungkapkan waktu pada suasana, menaruh jenuh bergabung menjadi awan awan menebal menanti.

***

Bersyukurlah saat inspirasi menyentuhmu, atau saat ia datang menemui lorong fikiranmu. Sesungguhnya ia sangat mahal, dan tidak bisa diciptakan atau dihadirkan sesaatpun, karena dia terpancar dari setetes nur Illahi..
Catatlah segera setiap inspirasi inspirasi itu, dan Anda adalah penulis!

***

Sebenarnya kewajiban itu bukan paksaan, tapi pengkondisian, agar manusia dan hatinya menemui seni ke.b.a.h.a.g.i.a.an dalam naungan cintai Rabb-nya serta mencapai kebahagiaan di dunia dan akhirat,.
Sementara, Syurga & Neraka adalah konsequensi- yang tak terelakan, karena kita adalah hamba.

***

C.I.N.T.A adalah bahasa dalam memberi, bukan menerima. C.I.N.T.A yang dilabuhkan atas nama ridha Allah, tidak akan pernah mengenal untung atau rugi dan sesal ditepiannya.

Karena memberi kebahagiaan itu sendiri adalah kebahagiaan! dan C.I.N.T.A. datang untuk menyempurnakan, bukan mencari kesempurnaan.

***

Melangkahlah, jangan diam..

"Menyia-nyiakan waktu itu lebih jelek daripada kematian. Menyia-nyiakan waktu akan memutuskanmu dari Allah dan akhirat, sedangkan kematian hanyalah memutuskanmu dari dunia dan penghuninya". (Ibnul Qayyim)

***

izinkan aku, BANGKIT KEMBALI, maafkan aku. partisi partisi yang membingungkan ini harus segera ku format ulang, - jangan khawatir tentang data di prosa itu. files backup-nya masih kusimpan, di folder masalalu.

maafkan aku lagi, jika sekarang aku instal antivirus. agar trojan cinta itu tidak mengacaukan system kerja processorku yang lemah..

***

Akhwat akhwat bertebaran..
Panah panah telah dilepas, seutas salam menyapa,..bercanda ketawa tawa, senyum itu jadi liar menjerat hati - membelit jiwa - menundukan, menggetarkan, menggoyah goyahkan dan akhirnya dinding itu RUNTUH, luluh.

CINTA telah membenarkan! semuanya,...

***

AL ISLAM bukan hanya sekedar bahasa Halal dan Haram atau Syurga dan Neraka, tetapi seni memahami, keindahan arsitektur Allah Aza Wajala yang terlukis merdu dalam lukisan dunia yang menjadi cerminan setitik keindahan dari Syurga dan setitik Pedihnya Azab Neraka yang digoreskan melalui bencana bencana yg menimpa agar kita Lebih Siap dikehidupan yg sebenarnya; AKHIRAT YG ABADI.

***

Ya Allah, selamatkanlah amal amal kecil hamba Mu ini dari tiap desiran ria yang menyelinap nakal, tersembunyi dan tak terkendali menguasai belukar dada, naungi jalanan demi jalanan yang kulewati dengan ridho-Mu ya Rabbi..
Senantiasa Ikuti setiap kesalahannya dengan Ampunan dari Cinta Mu yang bertaburan..

Tetapkanlah harapanku, ku dengar sesungguhnya Rahmat Mu mendahului Murka Mu..

***

Tidak sekedar Percaya,

Iman merupakan seni memahami sepenuh hati dan segenap keyakinan, bahwasannya segala details yang terjadi disetiap detik detik kedipan mata, disetiap desiran keinginan yang melinatasi langit langit hati, setiap luka, kesedihan, dan goresan goresan yang menyayat hati kita - semua telah tertulis dalam perencanaan dan ketentuan takdir Allah yang sempurna.

***

IMAN laksana sebuah pohon dihati kita, naungannya memberi kesejukan.
Dari phonnya tunas tunas harapan akan terus terlahir, jika terus kita sirami dia akan berbunga kebahagiaan yang harumnya menebari jalanan yang kita lalui.

Dan tahukah.. seiring keistiqamahan yang terjaga dari bunga itu lahir buah yg bernama KEIKHLASAN.

***

Islam mengajarkan kita Memaafkan dengan Sempurna,

Lupakan siapa yang bersalah atau siapa yg harusnya minta maaf. lembutkan hati dan ulurkan maaf, karena minta maaf tidak akan merugikan amal dan harta kita ^_^

***

Islam mengajarkan maaf dan memaafkan dengan Sempurna.

"Barangsiapa tidak mengasihi dan menyayangi manusia maka dia tidak dikasihi dan tidak disayangi Allah". (HR. Bukhari) dan "Barangsiapa memaafkan saat dia mampu membalas maka Allah akan memberinya maaf pada hari kesulitan". (HR. Ath-Thabrani)


***

Jika tidak bisa menjadi pendampingnya, jadilah saudaranya yang selalu mendoakan.. agar cinta itu tetap indah, hingga berlabuh dipelabuhan seharusnya, percayalah takdir Allah tidak akan pernah merugikanmu. tidak akan pernah...

***

Jalanan ini indah sobat.......

Hidup ini sulit dan Islam telah memudahkan dengan kesempurnaannya, temukan kebahagiaan didalam Islam-mu, temukan kebahagiaan dalam Dirimu. karena jika kamu mencari kebahagiaan diluar dirimu, maka kamu akan menemukan kebahagiaan itu selalu milik orang lain..

***

Kenapa ada cemburu, padahal bukan miliku.

Aku terduduk dibawah naungan biru-nya langit riyadh yang tak bisa kuterjemahkan, telah ku ridho-kan cinta itu menjadi do'a untuk kebahagiaanmu.

Tegarlah! biarkan langit langit dihatimu tetap indah meski senja telah memerah, menghalau awan awan tipis menjemput selimut malam.

***

TELAN MARAHMU,
telan saja..biarkan menyesakan isi dadamu, ada saatnya kehidupan menyeret kita ke sudut itu. telan saja, Islam pun mengajarkan begitu.

"Tidak ada sesuatu yang ditelan seorang hamba yang lebih afdhol di sisi Allah daripada menelan (menahan) amarah yang ditelannya karena keridhoan Allah Ta'ala". (HR. Ahmad)

***

Jangan risau jika semua uang gaji-mu hanya cukup dan habis untuk papah, mamah dan adik adik,

"Paling dekat dengan aku kedudukannya pada hari kiamat adalah orang yang paling baik akhlaknya dan sebaik-baik kamu ialah yang paling baik terhadap keluarganya". (HR. Ar-Ridha)

***

Sertakan ikhlas disetiap dasar peletakan target target yg direncanakan, ikuti dengan keistiqamahan niat, dan bersungguh sungguhlah! taburi setiap jalanan dengan do'a, sabar dalam ujian dan tersenyumlah disetiap persimpangannya.

Mulailah dan janganlah menanti ujung yg mungkin tak akan kau temui untuk bahagia, temukan energi kebahagiaan dalam syukur dan positive feeling.

***

Sesungguhnya Allah suka kepada hamba yang berkarya dan terampil (professional atau ahli). Barangsiapa bersusah-payah mencari nafkah untuk keluarganya maka dia serupa dengan seorang mujahid di jalan Allah Azza wajalla. (HR. Ahmad)

Barangsiapa pada malam hari merasakan kelelahan dari upaya ketrampilan kedua tangannya pada siang hari maka pada malam itu ia diampuni oleh Allah. (HR. Ahmad)

***

Bakso dimangkok ke 2 belum tentu se -nikmat di mangkuk pertama, seperti pribahasa; hanya ada "cinta pertama" dan tak ada cinta ke-2, jadi sayangilah yg ada disampingmu sekarang, belum tentu istri ke 2 seindah yg pertama. . ^^


***

Indahnya..Tafaqur,
Berhenti sejenak, Bertafakur untuk melonggarkan belantara dada yang sesak, hati yang letih dan memperkokoh kembali Jiwa kita agar tetap siap siaga menghadapi Gelombang dihadapan.

"...dan tidak ada ibadah yang lebih mengesankan dari tafakur."
(HR Ibnu Majah dan Ath-Tabrani)

***

KENAPA SAKIT HATI ?
Hmm., hati itu bagaikan sebuah cermin, jika kita bersihkan tiap hari dia akan bening. jika kita lupa membersihkannya mungkin akan berdebu dan lama lama tepiannya akan BERKARAT, dalam kondisi penuh karat itulah hati terasa sakit saat kita bersihkan.

***
DILANJUT KE PESAN 2, Atau BACA SELENGKAPNYA:
http://www.facebook.com/note.php?note_id=297410499954
Segala puji hanya milik Allah,